Selasa, 24 Juli 2012

PEMUDA DAN SOSIALISASI


1. Pemuda
a) Hakikat Kepemudaan
Kiranya disadari bahwa ada berbagai fungsi tafsiran yang bisa diberikan terhadap pemuda /generasi muda. Untuk itu kiranya perlu diperjelas bahwa pengertian pemuda disini adalah mereka yang berumur diantara 15-30 tahun. Hal ini sesuai dengan pengertian pemuda/generasi muda sebagaimana yang dimaksudkan dengan pembinaan generasi muda dan dilaksanakan dalam Repelita IV.
Menurut pendekatan yang klasik ini, pemuda dianggap sebagai suatu kelompok yang mempunyai aspirasi sendiri yang bertentangan dengan aspirasi masyarakat, atau lebih tepat aspirasi orang tua atau generasi tua.
Dalam hal ini hakikat kepemudaan dicari atau ditinjau dari dua asumsi pokok :
1. Penghayatan mengenai proses perkembangan manusia bukan sebagai suatu kontinum yang sambung-menyambung tetapi fragmentaris, terpecah-pecah, dan setiap fragmen mempunyai artinya sendiri-sendiri. Oleh sebab itu, arti setiap masa perkembangan hanya dapat dimengerti dan dinilai dari masa itu sendiri. Masa kanak-kanak hanya dapat diresapi karena keanakanya, masa pemuda karena sifat-sifatnya yang khas pemuda, dan masa orang tua yang diidentikan dengan stabilitas hidup dan kemapanan.
2. Merupakan tambahan dari asumsi wawasan kehidupan, yaitu posisi pemuda dalam arah kehidupan itu sendiri. Tafsiran-tafsiran klasik didasarkan pada anggapan bahwa kehidupan mempunyai pola yang banyak sedikitnya sudah ditentukan oleh mutu pemikiran yang diwakili oleh generasi tua yang tersembunyi dibalik tradis.
Ciri utama dari pendekatan ini melingkup dua unsur pokok yaitu:
Ø unsur lingkungan atau ekologi sebagai keseluruhan
Ø unsur tujuan yang menjadi pengaruh dinamika dalam lingkungan itu.
Dua hal yang menonjol dari pendekatan ekosferis ini. Pertama, kepemudaan dan kehidupan orang dewasa dan anak-anak merupakan suatu totalitas. Dengan demikian tidak ada pertentangan antara pemuda, orang dewasa (generasi tua) dan anak-anak, secara fundamental.
Disini terletak makna kedua dari pendekatan ekosferis bahwa baik apa yang menggolongkan diri generasi tua maupun generasi muda dan anak-anak, semuanya dalam status yang sama ialah menghadapi atau berada dalam satu kesatuan wawasan kehidupan.
b) Pemuda dan Identitas
Menurut pola dasar pembinaan dan pengembangan generasi muda bahwa permasalahan generasi muda dapat dilihat dari beberapa aspek sosial, yakni :
Ø Sosial Psikologi
Proses pertumbuhan dan perkembangan kepribadian serta penyesuaian diri secara jasmani dan rohaniah sejak dari masa kanak-kanak sampai usia dewasa dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, seperti keterbelakangan jasmani dan mental, salah asuh oleh orang tua/keluarga maupun guru-guru dilingkungan sekolah, pengaruh negatif dari lingkungan pergaulan sehari-hari oleh teman sebayanya. Hambatan-hambatan tesebut diatas memungkinkan timbulnya kenakalan remaja, ketidak patuhan kepada orang tua dan guru, kecanduan pada narkotika dan lain-lain yang semuanya itu merupakan gejala-gejala yang perlu memperoleh perhatian dari semua pihak.
Ø Sosial budaya
Kaum muda perkembangannya ada dalam proses pembangunan dan modernisasi dengan segala akibat sampingnya yang bisa mempengaruhi proses pendewasaan, sehingga apabila tidak memperoleh arah yang jelas, maka corak dan warna masa depan negara dan bangsa akan menjadi lain dari pada yang dicita-citakan. Benturan antara nilai-nilai budaya tradisional dengan nilai-nilai baru yang cenderung menimbulkan pertentangan antara sesama generasi muda dan generasi sebelumnya yang pada gilirannya akan menimbulkan perbedaan sistem nilai dan pandangan antara generasi tua dan generasi muda.
Ø Sosial Ekonomi
Pertambahan jumlah penduduk yang cepat dan belum meratanya pembangunan dan hasil-hasil pembangunan mengakibatkan makin bertambahnya pengangguran di kalangan pemuda, karena kurangnya lapangan kerja dan menimbulkan berbagai problem social serta frustasi di kalangan kaum muda. Demikian juga sistem pendidikan tidak mampu menjawab tantangan kebutuhan pembangunan.
Ø Sosial Politik
Dalam kehidupan sosial politik aspirasi pemuda berkembang dan cenderung mengikuti pola infra struktur politik yang hidup dan berkembang pada suatu periode tertentu. Akibatnya makin dirasakan bahwa dikalangan pemuda masih ada hambatan-hambatan untuk menumbuhkan suatu orientasi baru yakni pemikiran untuk menjangkau kepentingan nasional dan bangsa diatas segala kepentingan lainnya.
c) Peranan Pemuda dalam Masyarakat
Peranan pemuda dalam masyarakat dibedakan atas dua hal, yaitu:
1) peranan pemuda yang didasarkan atas usaha pemuda untuk menyesuaikan diri dengan tuntunan lingkungan, dibedakan atas:
Ø peranan pemuda sebagai individu-individu yang meneruskan tradisi dan yang oleh sebab itu dengan sendirinya berusaha mentaati tradisi yang berlaku, kebudayaan yang berlaku dalam tingkah laku perbuatan masing-masing.
Ø peranan pemuda sebagai individu-individu yang berusaha menyesuaikan diri, baik dengan orang-orang atau golongan yang berusaha mengubah tradisi, dengan demikian akan terjadi perubahan dalam tradisi masyarakat.
2) Peranan pemuda yang menolak untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya, dibedakan atas:
Ø Jenis pemuda urakan
Yaitu jenis pemuda yang tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan dalam masyarakat, tidak ingin untuk mengadakan perubahan dalam kebudayaan, akan tetapi ingin kebebasan bagi dirinya sendiri, kebebasan untuk menentukan kehendak diri sendiri.
Ø Jenis pemuda nakal
Pemuda-pemuda inipun tidak ingin, tidak berniat dan tidak bermaksud untuk mengadakan perubahan dalam masyarakat ataupun kebudayaan, melainkan berusaha memperoleh manfaan dari masyarakat dengan melakukan tindakan yang mereka anggap menguntungkan dirinya tetapi merugikan masyarakat.
Ø Jenis pemuda radikal
Pemuda-pemuda radikal berkeinginan untuk mengadakan perubahan revolusioner.
2. Sosialisasi
a) Pengertian Sosialisasi
Sosialisasi adalah proses melalui mana seorang anak belajar menjadi seorang anggota yang berpartisipasi dalam masyarakat. Yang diajarkan melalui sosialisasi adalah peran-peran, oleh karena itu teori sosialisasi sejumlah tokoh sosiologi merupakan teori mengenai peran (role theory).
b) Teori George Herbert Mead
Teori tentang sosialisasi diuraikan dalam bukunya yang berjudul Mind, Self, and Society. Ia menguraikan tahap pengembangan diri atau (self), di mana manusia yang baru lahir belum mempunyai diri. Diri manusia berkembang secara bertahap melalui interaksi dengan anggota masyarakat lain. Menurutnya pengembangan manusia berlangsung melalui beberapa tahap, yaitu
Ø Play Stage
Di mana seorang anak kecil mulai belajar mengambil peran orang di sekitarnya, tetapi mereka tidak memehami makna kegiatan yang dilakukan orang lain.
Ø Game Stage
Di mana seorang anak tidak hanya telah mengetahui peran yang harus dijalankan oleh orang lain dengan siapa ia berinteraksi.
Ø Generalized Other
Di mana seorang anak telah mampu menganbil peran-peran yang dijalankan orang lain dalam masyarakat, karena telah mampu memahami peranannya sendiri serta peran orang lain dengan siapa ia berinteraksi.
c) Teori Charles Horton Cooley
Menurutnya, konsep diri seseorang berkembang melalui interaksinya dengan orang lain. Diri yang berkembang melalui interaksi dengan orang lain ini disebut Looking Glass Self. Nama demikian diberikan karena ia melihat analogi antara pembentukan diri seseorang dengan perilaku orang yang sedang bercermin, yakni memantulkan apa yang terdapat di depannya.
Looking glass self terbentuk dalam tiga tahap:
Ø Tahap pertama, seseorang mempunyai persepsi mengenai pandangan orang lain terhadapnya.
Ø Tahap kedua, seseorang mempunyai persepsi mengenai penilaian orang lain terhadap penampilannya.
Ø Tahap ketiga, seseorang mempunyai perasaan terhadap apa yang dirasakannya sebagai penilaian orang lain terhadapnya itu.
d) Agen sosialisasi
Agen sosialisasi adalah kegiatan sosialisasi selama hidup yang diadakan dalam setiap masyarakat oleh individu-individu atau kelompok, organisasi, dan institusi.
1. Keluarga
Keluarga merupakan agen yang paling terpenting dari semua agen sosialisasi. Keluarga biasanya memberikan tanggung jawab mensosialisasikan anak-anak dari lahir hingga remaja. Keluarga juga menyediakan kontek sosial untuk belajar mengenai nilai-nilai.
2. Teman Bermain (peer group)
Peer group biasanya terdiri dari teman-teman yang seumur serta memiliki status sosial yang kurang lebih sama, yang akan berpengaruh pada pembentukan perilaku dan nilai-nilai anak.
3. Sekolah
Sekolah merupakan agen sosialisasi yang bertanggung jawab mengajarkan keterampilan kognitif formal bahkan yang sifatnya informal sekalipun.
4. Media Massa
Media massa merujuk kepada komunikasi yang disebarkan kepada audien secara luas dengan tanpa timbal balik secara langsung maupun kontak personal antara pengirim komunakasi maupun penerima.
e) Pola Sosialisasi
Pola sosialisasi terbagi menjadi dua bagian, yaitu :
1. Sosialisasi Referensif (referenssive socialization), yang menekankan pada penggunaan hukuman terhadap kesalahan.
2. Sosialisasi Partisipatoris ( participatory socialization), pola yang di dalamnya anak diberi imbalan manakala berperilaku baik; hukuman dan imbalan yang bersifat simbolik; anak diberi kebebasan; komunikasi bersifat lisan; anak menjadi pusat sosialisasi; keperluan anak dianggap penting; keluarga menjadi generalized others.
3. Kesimpulan
Pemuda adalah satu identitas yang potensial sebagai penerus cita-cita perjuangan bangsa dan sumber insani nagi pembangunan negara, bangsa dan agama. Selain itu, pemuda mempunyai peran sebagai pendekar intelektual dan sebagai pendekar sosial, yaitu bahwa para pemuda selain mempunyai ide-ide atau gagasan yang perlu dikembangkan juga berperan seagai pembangun negara dan bangsa ini. Sehingga sering dikatakan pemuda merupakan Generasi Penerus Bangsa.
Oleh karena itu, pemuda harus mempunyai ilmu yang tinggi dan budi pekerti yang luhur dengan cara sekolah atau dengan proses sosialisasi lainnya. Karena sosialisasi merupakan kebutuhan manusia sebagai mkhluk sosial yang saling keterkaitan dan saling membutuhkan.

Sabtu, 27 Februari 2010

Ilmu Allah adalah pedoman untuk Mengenal "Hamba (makhluk)" dan "Tuhan (Khalik)"nya.

Bahwa manusia dijadikan oleh Allah adalah untuk berbakti/beribadah dan untuk menyatakan Diri-Nya sendiri pada Zat, Sifat, Asma’ dan Af’al-Nya. Firman Allah dalam Surah Az Zariyat 56 :

56. Dan aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka mengabdi kepada-Ku.
Untuk mencurahkan bakti/ibadah kepada Allah maka manusia haruslah mengenal Allah.Sabda Rasulullah SAW :
“Awal dari agama adalah dengan mengenal Allah”
Untuk mengenal Allah, maka Allah memberikan ilmu kepada manusia melalui Akal dan Iman dengan satu harapan agar manusia mengetahui akan hakekat sebenar-benarnya tujuan zahirnya ke dunia ini. Sesungguhnya semua ilmu yang ada pada manusia adalah Ilmu Allah semata, sedangkan manusia pada hakekatnya adalah kosong semata. Firman Allah dalam Surah Yunus 57 :

57. Hai manusia, Sesungguhnya telah datang kepadamu pelajaran dari Tuhanmu dan penyembuh bagi penyakit-penyakit (yang berada) dalam dada dan petunjuk serta rahmat bagi orang-orang yang beriman.
Pada dasarnya Ilmu Allah terbagi menjadi tiga bagian yaitu :
1. Ilmu Kalam
2. Ilmu Ghaib
3. Ilmu Syahadah

Firman Allah SWT dalam Surah Al A’laq 1-5 :
1. Bacalah dengan (menyebut) nama Tuhanmu yang Menciptakan,
2. Dia telah menciptakan manusia dari segumpal darah.
3. Bacalah, dan Tuhanmulah yang Maha pemurah,
4. Yang mengajar (manusia) dengan perantaran kalam[1589],
5. Dia mengajar kepada manusia apa yang tidak diketahuinya.

[1589] Maksudnya: Allah mengajar manusia dengan perantaraan tulis baca.
Firman Allah SWT dalam Surah Al Hasyr 22 :
22. Dialah Allah yang tiada Tuhan selain Dia, yang mengetahui yang ghaib dan yang nyata, Dia-lah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang.

ILMU KALAM
Ilmu Kalam adalah suatu ilmu pengetahuan dari Allah yang dapat dipelajari oleh manusia untuk tujuan memahami sesuatu di alam maya ini. Dapat dibicarakan, diajarkan, dan dapat diterima oleh pancaindera dan daya fikir manusia yang bersifat zahir semata. Kedalaman dari ilmu ini hanya sebatas dan sejauh pancaindera mencapainya dan tidak lebih. Sebagai contoh, manusia telah mengkaji tentang atom dan DNA (Dioxyribo Nucleid Acid). Namun hingga sekarang tidakpernah mampu mendalami bagaimana atom atau DNA terbentuk.
Dapat disimpulkan bahwa Ilmu Kalam adalah ilmu yang memang diilhamkan oleh Allah kepada daya fikir manusia untuk dapat memahami alam sekitarnya sebagai bekal hidup di dunia. Akan tetapi ilmu inipun hanya diberikan dalam pola bidang-bidang tertentu saja sesuai dengan takaran daya fikir manusia dimaksud.
Transformasi Ilmu Kalam :
1. Allah memberikan rangsangan berupa gejala-gejala alam sekitar untuk kemudian memicu daya fikir manusia (yang diilhami) untuk mengkaji dan mendalaminya.
2. Hasil kajian dan pendalaman ini (pada bidang tertentu) kemudian menjadi ilmu pengetahuan yang dapat dibuktikan oleh pancaindera dan daya fikir manusia.
3. Transformasi ilmu ini kepada manusia lainnya adalah melalui guru zahir dengan segala sebutannya.



ILMU GHAIB
Adalah merupakan suatu ilmu yang dapat menerangkan sesuatu yang tidak dapat diterangkan oleh Ilmu Kalam. Ilmu Ghaib adalah ilmu pengetahuan yang amat luas sekali ruang lingkupnya sehingga tidak mampu dijangkau oleh daya fikir manusia. Ilmu Ghaib hanya bisa diterima oleh Akal dan Iman.
Ringkasnya, Ilmu Ghaib adalah ilmu pengetahuan yang meliputi Alam Saghir (batang tubuh manusia) dan Alam Kabir (jagad raya / alam maya).
Keluasan Ilmu Ghaib meliputi tujuh petala langit dan tujuh petala bumi serta apa saja yang ada di antara keduanya.
Syarat mutlak untuk memperoleh ilmu ini adalah :
1. Suci jiwa dan raga.
2. Mengenal diri.
3. Akal jernih yang dihasilkan oleh hati yang beriman terhadap Allah SWT.
Manusia dikatakan beriman sehingga ber-akal jernih adalah manusia yang telah mampu menghancurkan gumpalan darah kotor di ujung jantung mereka yang menjadi Istana Iblis. Bila gumpalan darah kotor itu hancur maka akan terpancarlah Nur dari dalam jantung yang disebut NurQalbun (Cahaya hati) yang sesungguhnya adalah sebenar-benarnya hati para mukmin.
QALBUN MUKMIN BAITALLAH (Hati orang-orang mukmin adalah Istana Allah)Dalam pada ini disebutlah QALBUN MUKMIN sebagai AKAL. Yaitu keimanan, keyakinan hakiki terhadap sesuatu secara mutlak tanpa ragu sedikitpun melalui jalan “ghaib” walau logika (daya fikir) manusia tidak bisa menerimanya.

Kadar penerimaan Ilmu Ghaib luasnya tergantung pada kadar kesucian hati dan jiwa manusia serta mengikut kadar yang dikaruniakan sendiri oleh Allah padanya.
Firman Allah dalam Surah Al Taghaabun 11 :
11. Tidak ada suatu musibah pun yang menimpa seseorang kecuali dengan ijin Allah; dan Barangsiapa yang beriman kepada Allah niscaya Dia akan memberi petunjuk kepada hatinya. dan Allah Maha mengetahui segala sesuatu.

Pengetahuan Ilmu Ghaib dapat dilihat oleh mata bathin (bashirah) dan dapat didengar oleh telinga bathin serta kelezatannya dapat dirasakan oleh Qalby hakiki yang dimiliki oleh para Arif billah.
Perlu ditekankan di sini bahwa pengertian “hati” pada uraian di atas sangatlah berbeda dengan pengertian hati seperti lazimnya manusia sekarang mengartikannya. Bahwa pada hakekatnya hati (qalby hakiki) tidaklah pernah kotor oleh karena NurQalbun yang selalu bersinar. Maka sesungguhnya yang menutupinya adalah gumpalan darah kotor yang berada di ujung jantung. Semakin manusia menuruti godaan dan hasutan Iblis dan Syeitan maka semakin besarlah Istana Iblis (berupa gumpalan darah kotor) hingga semakin tebal gumpalan darah kotor tersebut yang akhirnya semakin tertutuplah qalby hakiki hingga NurQalbun seolah tidak terpancar dari dalam jantung.


Jadi sesungguhnya, secara fisik letak qalby hakiki adalah pada jantung. Sedangkan hati menurut persepsi kedokteran sesungguhnya adalah liver.

Bahwa sesungguhnya NurQalbun inilah yang membuat manusia dikatakan “hidup”. Maka pantaslah jika jantung (secara kedokteran) dikatakan sebagai sumber utama penopang biologis manusia, sedangkan darah yang terpompa dari/ke jantung adalah bertindak sebagai “minyak” bagi “cahaya kehidupan” manusia.
Transformasi Ilmu Ghaib :
1. Allah memilih sendiri manusia yang akan dikaruniai ilmu ghaib melalui cara penyampaian secara LADUNI.
2. Manusia yang menempuh jalan hakekat menuju Allah SWT dengan cara mengikuti cara-cara para guru hakekat / makrifat serta mursyid (penuntun) sebagai guru zahir ilmu ini. Bila manusia ini tekun dan istiqamah pada jalannya maka akan memperoleh pula ilmu Ghaib secara Laduni melalui perantara guru-guru ghaib seperti wali-wali Allah, Nabi dan Rasul.
Bila Nabi dan Rasul menerima wahyu dari Allah dengan 9 cara, maka Ilmu Ghaib dihantarkan kepada manusia secara LADUNI dengan 5 cara yaitu :
1. Melalui Nur. Biasanya dapat diterima oleh orang yang sedang menjalani thariqah, melalui jalan mimpi secara kiasan atau sejelas-jelasnya. Murid yang mengalami hal ini wajiblah merujuk kepada “guru yang mursyid” agar tidak terjebak oleh makna-makna manusiawi oleh karena nafsu.
2. Melalui Tajalli. Tajalli dapat diartikan sebagai penjelmaan buah fikiran dari perasaan “Zauq” (hanyut sesaat dalam ke-Maha Besar-an Allah). Maka terbitlah dari mulut atau akalnya suatu pengetahuan baru yang tidak pernah didengar dan diperkatakan olehnya sebelumnya. Dalam keadaan ini wajib pula si murid merujuk kepada “guru yang mursyid” untuk mendapatkan penjelasan yang lebih dalam.
3. Melalui Sir. Adalah jalan penyampaian Ilmu Ghaib secara rahasia, yang hanya dapat dirasakan dan didengar oleh seseorang secara mutlak. Lazimnya melalui pendengaran bathin. Suara-suara yang didengar oleh pendengaran bathin adalah suara para Wali Allah Yang Agung tentang Ilmu Ghaib.
4. Melalui Sirrusir. Adalah merupakan suatu jalan penyampaian Ilmu Ghaib dengan “rahasia di dalam rahasia”. Dalam hal ini manusia dimaksud dapat melihat dengan Penglihatan Bathin, dapat mendengar dengan Pendengaran Bathin tentang suatu peristiwa atau pengajaran Ilmu Ghaib, seperti layaknya menyaksikan tayangan televisi.
5. Melalui Tawassul. Adalah dengan cara penjelmaan oleh Guru atau Wali Allah yang ghaib untuk menemui orang dimaksud untuk mengajarkan Ilmu Ghaib. Bertemunya dalam keadaan sadar dan bukan mimpi.

ILMU SYAHADAH
Adalah ilmu yang paling tinggi di dalam pelajaran Ilmu Allah yang dapat dikuasai oleh manusia. Ilmu ini adalah ilmu Makrifah dan Syahadah (Mengenal dan Menyaksikan) dengan sebenar-benarnya (Haq) kepada Allah SWT.
Hanya Allah sendiri yang mengajarkan secara langsung. Dengan lain perkataan, Ilmu Syahadah adalah ilmu untuk menyatakan diri Allah sendiri. Ilmu ini hanya dicapai oleh para Rasul, Nabi dan Wali Allah yang agung.

Minggu, 24 Januari 2010

CT SCAN

PEMBAHASAN


1. Pengertian
CT Scan adalah suatu prosedur yang digunakan untuk mendapatkan gambaran dari berbagai sudut kecil dari tulang tengkorak dan otak. Pemeriksaan ini dimaksudkan untuk memperjelas adanya dugaan yang kuat antara suatu kelainan, yaitu :
a. Gambaran lesi dari tumor, hematoma dan abses.
b. Perubahan vaskuler : malformasi, naik turunnya vaskularisasi dan infark.
c. Brain contusion.
d. Brain atrofi.
e. Hydrocephalus.
f. Inflamasi.
Berat badan klien merupakan suatu hal yang harus dipertimbangkan. Berat badan klien yang dapat dilakukan pemeriksaan CT Scan adalah klien dengan berat badan dibawah 145 kg. Hal ini dipertimbangkan dengan tingkat kekuatan scanner. Sebelum dilakukan pemeriksaan CT scan pada klien, harus dilakukan test apakah klien mempunyai kesanggupan untuk diam tanpa mengadakan perubahan selama 20-25 menit, karena hal ini berhubungan dengan lamanya pemeriksaan yang dibutuhkan.Harus dilakukan pengkajian terhadap klien sebelum dilakukan pemeriksaan untuk menentukan apakah klien bebas dari alergi iodine, sebab pada klien yang akan dilakukan pemeriksaan CT Scan disuntik dengan zat kontras berupa iodine based kontras material sebanyak 30 ml. Bila klien ada riwayat alergi atau dalam pemeriksaan ditemukan adanya alergi maka pemberian zat kontras iodine harus distop pemberiannya. Karena eliminasi zat kontras sudah harus terjadi dalam 24 jam. Maka ginjal klien harus dalam keadaan normal.


2. Tujuan


Tujuan utama penggunaan ct scan adalah mendeteksi perdarahan intra cranial, lesi yang memenuhi rongga otak (space occupying lesions/ SOL), edema serebral dan adanya perubahan struktur otak. Selain itu Ct scan juga dapat digunakan dalam mengidentikasi infark , hidrosefalus dan atrofi otak. Bagian basilar dan posterior tidak begitu baik diperlihatkan oleh Ct Scan.
CT Scan mulai dipergunakan sejak tahun 1970 dalam alat bantu dalam proses diagnosa dan pengobatan pada pasien neurologis. Gambaran CT Scan adalah hasil rekonstruksi komputer terhadap gambar X-Ray. Gambaran dari berbagai lapisan secara multiple dilakukan dengan cara mengukur densitas dari substansi yang dilalui oleh sinar X.


3. Cara Kerja


Computer Radiography Scanner (CT-Scanner) yang juga dikenal dengan nama Computerized Axial Tomography (CAT), Computerized Aided Tomography (CAT) Computerized Transvers Axial Tomography (CTAT), Recontructive Tomography (RT) dan Computed Transmission Tomography (CTT) merupakan teknik pengambilan gambar dari suatu objek secara sectional axial, coronal dan sagital dimana berkas sinar mengitari objek.
Pada alat konvensional ube sinar X berputar secara fisik dalam bentuk sirkuler. Sedangkan pada alat elektron beam tomography (EBT) yang berputar adalah aliran elektronnya saja.
Data yang dihasilkan akan memperlihatkan densitas dari berbagai lapisan. Pada saat SinarX melalui sebuah lapisan maka lapisan tersebut akan mengabsorbsi sinar dan sisanya akan melalui lapisan tersebut yang akan ditangkap oleh detektor yang sensitive terhadap elektron. Jumlah radiasi yang diabsorbsi akan tergantung pada densitas jaringan yang dilaluinya. Pada tulang energi yang melalui (penterasi) jaringan itu lebih sedikit maka akan muncul gambaran berwarna putih atau abu-abu yang terang. Sedangkan pada cairan serebrospinal dan udara akan menghasilkan gambaran lebih gelap. Ct Scan dapat memberikan gambaran pada potongan 0,5 -11,3 cm dan memberikan gambaran akurat pada abnormalitas yang sangat kecil.
CT Scan digunakan di dalam kedokteran sebagai alat diagnostik dan sebagai pemandu untuk prosedur intervensi. Kadang-kadang membandingkan material seperti kontras yang diodinasi kedalam pembuluh darah . Ini berguna bagi menyoroti struktur seperti pembuluh darah yang jika tidak akan sukar untuk menggambarkan jaringan sekitarnya. Penggunaan material kontras dapat juga membantu ke arah memperoleh informasi fungsional tentang jaringan/tisu.
Ukuran gambar (piksel) yang didapat pada CT Scan adalah radiodensitas. Ukuran tersebut berkisar antara skala -1024 to +3071 pada skala housfield unit. Hounsfileds
sendiri adalah pengukuran densitas dari jaringan.
Adapun sinar-X yang mengalami atenuasi, setelah menembus objek diteruskan ke detektor yang mempunyai sifat sangat sensitive dalam menangkap perbedaan atenuasi dari sinar-X yang kemudian mengubah sinar-X tersebut menjadi signal-signal listrik. Kemudian signal-signal listrik tersebut diperkuat oleh Photomultiplier Tube sinar-X. Data dalam bentuk signal-signal listrik tersebut diubah kedalam bentuk digital oleh Analog to Digital Converter (ADC), yang kemudian masuk ke dalam system computer dan diolah oleh computer. Kemudian Data Acquistion System (DAS) melakukan pengolahan data dalam bentuk data-data digital atau numerik.
1. Struktur Komponen Pesawat CT-Scan
Komponen-komponen pesawat CT Scan, meliputi :
a. Meja Pemeriksaan
Meja pemeriksaan merupakan tempat pasien diposisikan untuk dilakukannya pemeriksaan CT-Scan. Bentuknya kurva dan terbuat dari Carbon Graphite Fiber. Setiap scanning satu slice selesai, maka meja pemeriksaan akan bergeser sesuai ketebalan slice ( slice thickness ). Meja pemeriksaan terletak dipertengahan gantry dengan posisi horizontal dan dapat digerakkan maju, mundur, naik dan turun dengan cara menekan tombol yang melambangkannmaju, mundur, naik, san turun yang terdapat pada gantry.


b. Gantry
Gantry merupakan komponen pesawat CT-Scan yang didalamnya terdapat tabung sinar-x, filter, detektor, DAS ( Data Acquisition System ). Serta lampu indikator untuk sentrasi. Pada gantry ini juga dilengkapi denganindikator data digital yang memberi informasi tentang ketinggian meja pemeriksaan, posisi objek dan kemiringan gantry.
Pada pertengahan gantry diletakkan pasien. Tabung sinar-x dan detektor yang letaknya selalu berhadapan didalam gantry akan berputar mengelilingi objek yang akan dilakukan scanning.
1) Tabung sinar-x
Berfungsi sebagai pembangkit sinar-X dengan sifat:
1. Bekerja pada tegangan tinggi diatas 100 kV
2. Ukuran focal spot kecil 10 – 1 mm
3. Tahan terhadap goncangan
2) Kolimator
Pada pesawat CT-Scan, umumnya terdapat dua buah kolimator, yaitu:
- Kolimator pada tabunng sinar-x. Fungsinya: untuk mengurangi dosis radiasi, sebagai pembatas luas lapangan penyinaran dan mengurangi bayangan penumbra dengan adanya focal spot kecil.
- Kolimator pada detector. Fungsinya: untuk pengarah radiasi menuju ke detektor, pengontrol radiasi hambur dan menentukan ketebalan lapisan ( slice thickness ).
3) Detektor dan DAS ( Data Acqusition system )
Setelah sinar-x menembus objek, maka akan diterima oleh detector yang selanjutnya dan dilakukan proses pengolahan data oleh DAS. Adapun fungsi detector dan DAS secara garis besar adalah: untuk menangkap sinar-x yang telah menembua objek, mengubah sinar-x dalam bentuk cahaya tampak, kemudian mengubah cahaya tampak tersebut menjadi sinyal-sinyal electron, lalu kemudian menguatkan sinyal-sinyal electron tersebut dan mengubah sinyal electron tersebut kedalam bentuk data digital.
c. Komputer
Merupakan pengendali dari semua instrument pada CT-Scan. Berfungsi untuk melakukan proses scanning, rekonstruksi atau pengolahan data, menampilkan ( display ) gambar serta untuk menganalisa gambar.
Adapun elemen-elemen pada computer adalah sebagai berikut:
1) Input Device
Adalah unit yang menterjemahkan data-data dari luar kedalam bahasa computer sehingga dapat menjalankan program atau instruksi.
2) CPU ( Central Procesing Unit )
Merupakan pusat pengolahan dan pengelolaan dari kesseluruhan system computer yang sedang bekerja. Terdiri atas :
- ALU ( Arithmetic Logic Unit ) berfungsi untuk melaksanakan proses berupa arithmetic operation seperti penambahan, pengurangan, pembagian, serta perkalian.
- Control Unit berfungsi untuk mengontrol keseluruhan system computer dalam melakukan pengolahandata.
- Memory Unit berfungsi sebagai tempat penyimpanan data ataupun instruksi yang sedang dikerjakan.
3) Output Device
Digunakan untuk menampilkan hasil program atau instruksi sehingga dapat dengan mudah dilihat oleh personilyang mengoperasikannya, misalnya CRT (Cathoda Ray Tube).
d. Layar TV Monitor
Berfungsi sebagai alat untuk menampilkan gambar dari objek yang diperiksa serta menampilkan instruksi-instruksi atau program yang diberikan.
e. Image Recording
Berfungsi untuk menyimpan program hasil kerja dari computer ketika melakukan scanning, rekonstruksi dan display gambar. digunakan:
1) Magnetik Disk
Digunakan untuk penyimpanan sementara dari data atau gambaran, apabila gambaran akan ditampilkan dan diproses. Magnetic disk dapat menyimpan dan mengirim data dengan cepat, bentuknya berupa piringan yang dilapisi bahan ferromagnetic. Kapasitasnya sangat besar.
2) Floppy Disk
Biasa disebut dengan disket, merupakan modifikasi dari magnetic disk, bentuknya kecil dan fleksibel atau lentur. Floppy disk mudah dibawa dan disimpan. Kapaasitasnya relative kecil (sekarang sudah tidak digunakan lagi).
f. Operator Terminal
Merupakan pusat semua kegiatan scanning atau pengoperasian system secara umum serta berfungsi untuk merekonstruksi hasil gambaran sesuai dengan kebutuhan.
g. Multiformat Kamera
Digunakan untuk memperoleh gambaran permanen pada film. Pada satu film dapat dihasilkan beberapa irisan gambar tergantung jenis pesawat CT dan film yang digunakan.


KERUGIAN CT- SCAN
Pemeriksaan dengan CT-Scan banyak digunakan untuk mendeteksi berbagai penyakit yang tersembunyi dalam tubuh. Tapi penelitian baru-baru ini menunjukkan bahwa radiasi sinar X yang berlebihan dari alat ini bisa memicu timbulnya kanker. Hal ini berdasarkan temuan dalam laporan Archives of Internal Medicine yang dilakukan oleh Dr Rita F. Redberg. Peneliti menghimbau para dokter untuk membatasi paparan sinar radiasi pada pasienyangmelakukanCT-Scan.
"CT-Scan telah menjadi alat canggih yang umum digunakan. Saat ini kami telah menurunkan nilai ambang batas yang berarti alat ini harus benar-benar digunakan pada pasien yang membutuhkannya," ujar Dr Rebecca Smith-Bindman, seorang profesor di Departemen Radiologi University of California, San Francisco, seperti dikutip dari Health Day, Selasa(15/12/2009).
Sebaiknya dokter berhati-hati dalam menilai manfaat dari setiap CT-Scan yang dilakukan dan menginformasikan pada pasien mengenai risiko dari radiasi tersebut. CT-Scan (computed tomography scan) merupakan gabungan antara komputer dan teknologi sinar X untuk menghasilkan gambar penampang tubuh secara detail sehingga bisa membantu dokter mendiagnosa dan mengobati penyakit.
Namun data baru menunjukkan penggunan alat ini secara berlebihan memungkinkan timbulnya lebih banyak kerugian daripada manfaatnya. Jenis dari CT-Scan ini sendiri bermacam-macam tergantung dari bagian tubuh mana yang akan diperiksa dan dosis sinar X nya pun berbeda-beda. Misalnya dosis radiasi sinar X untuk bagian perut-panggul berkisar antara 6-90 millisieverts dan rata-rata penggunaannya sebesar 31 millisieverts.
Jumlah CT-Scan yang mengarah pada kasus kanker tergantung dari jenis scan, usia pasien dan jenis kelaminnya. Sebagai contoh 1 dari 270 perempuan dan 1 dari 600 laki-laki yang menjalani coronary angiography (untuk melihat penyumbatan jantung) pada usia 40 tahun bisa berisiko terkena kanker.
Risiko ini akan dua kali lebih besar jika dilakukan pada usia 20 tahun dan risikonya 50 persen lebih rendah jika pada usia 60 tahun. Diperkirakan sekitar dua per tiga dari kasus kanker yang ada terjadi pada perempuan, karena kecenderungan penggunaan alat ini lebih besar pada perempuan yaitu sekitar 60 persen.


Untuk memastikan penggunaan yang aman, peneliti merekomendasikan sebaiknya fokus pelaksanaannya pada dosis radiasi yang dikurangi, menghilangkan hal yang tak perlu dilakukan serta membuat catatan medis agar diketahui sudah berapa banyak pasien tersebut terpapar radiasi sinar X.

Kamis, 03 Desember 2009

Perbedaan Friendster dan Facebook

Bukan bermaksud untuk membeda-bedakan antara dua jaringan sosial di internet ini, tapi memang ini berdasarkan pengalaman mang dalam bergabung di kedua sosial network iniFriendster

Secara umum ini adalah komunitas jaringan sosial network yang paling banyak penggunanya di Indonesia. Data menurut dari Friendster sendiri beberapa waktu yang lalu, bahwa Indonesia termasuk pengguna friendster terbanyak dikawasan Asia bersama-sama dengan Philipine.

Kemudian disusul negara Singapore, Malaysia dan Thailand berada dibawah posisi Indonesia.

Pengguna friendster sendiri hampir sebanyak 75 persen adalah dari kalangan anak muda alias para remaja, sisanya dari berbagai kalangan yang sudah terbiasa membangun jaringan komunitas sosial di internet

Lalu apa yang menjadi daya tarik dari Friendster sehingga banyak digemari oleh anak muda saat ini.

Menurut pendapat mang, kelebihan dari friendster sendiri adalah dari segi desain tampilan pada halaman profile kita.

Disini kita bisa mengutak-atik halaman profile kita dengan templet yang banyak tersedia secara gratis tinggal pasang saja. Dengan desain yang kebanyakan bercirikan anak muda, seperti animasi kartun, foto pribadi yang penuh warna, bahkan kita dapat membuat sendiri desain tampilan sesuai keinginan kita sendiri

Mungkin inilah keunggulan yang paling mencolok dari friendster ini. Selain itu, kita juga dapat menambahkan beberapa widget yang menarik dan terpasang pada halaman profile kita.

Singkatnya, friendster ini sangat cocok untuk anak muda, karena memang bergaya anak muda banget…..

Kalo dilihat dari cara kerjanya, seperti tambah teman, mencari teman, atau yang lainnya, mungkin semua ini sama disetiap sosial network yang ada

Disinilah yang menjadi keunggulan utama dari friendster, sehingga sangat wajar kalo peminat terbanyaknya adalah dari kalangan anak muda, sehingga friendster sangat cocok untuk membangun jaringan komunitas diantara teman-teman kita sendiri.

Facebook

Ini mungkin sedikit berbeda dengan friensdter, dimana komunitas yang satu ini, lebih bertujuan untuk membangun jaringan persahabatan diantara seluruh penggguna dan menginformasikan kepada orang lain siap kita sebagai penggunanya

Memang sejak Facebook berganti tampilan, menjadi lebih dinamis lagi dibandingkan yang terdahulu, wajah facebook jadi terlihat lebih familiar dan menu-menu yang tersedia sangat mudah untuk kita pergunakan

Pada umumnya, mungkin pengguna facebook ini adalah orang-orang yang ingin menjalin persahabatan lewat dunia maya dan membinanya menjadi satu komunitas tersendiri

Walaupun tidak ada data yang pasti tentang jumlah pengguna facebook di Indonesia ini, tapi facebook ternyata dikalangan pengguna internet menjadi sesuatu yang menarik untuk dipergunakan dalam menjalin pertemanan

Tidak hanya itu, di facebook sendiri para penggunanya terkesan lebih polite, tidak asal membuat profile, tapi dapat mencerminkan siapa pemilik profile tersebut

Ada banyak tools yang dapat dipergunakan untuk berbagi dengan teman dalam jaringan kita. Tools ini tidak sulit dalam penggunaan, tetapi ada beberapa menu yang tidak support dengan content lain di internet

Boleh dibilang jaringan komunitas yang satu ini, lebih terarah kepada sesuatu yang kita harapkan, seperti untuk bertemu teman lama jaman kita sekolah dulu, bertemu teman kuliah atau untuk sekedar berteman seperti biasanya

Aktifitas kita selama kita online di facebook, akan dapat diketahui juga oleh teman kita yang juga sedang online.

Selain itu, kita bisa langsung melakukan komunikasi dengan teman kita yang online melalui fasilitas chat dan mengetahui siapa saja teman kita yang saat ini sedang online

Kalo cara kerjanya, secara umum sama saja dengan di freindster atau ditempat-tempat yang lain, namun dari apa yang telah dilakukan selama ini oleh mang, di facebook lebih mudah untuk melakukan tambah teman atau add teman

Karena system yang dipakai oleh facebook adalah hanya menggunakan system satu arah, sehingga untuk tambah teman jadi lebih mudah, tidak harus melakukan konfirmasi ulang untuk memastikan kalo kita ingin bertemen dengan orang yang kita add

Seperti halnya pada freindster di facebook juga bisa diakses melalui HP kita. Bahkan tidak hanya itu, kita bisa langsung mengirimkan foto ke facebook kita melalui HP

Mana yang harus dipilih?

Kalo disuruh untuk memilih antara Friendster dan Facebook untuk kita bergabung dalam komunitas sosial di internet, jawabannya tergantung selera kita dan apa yang kita inginkan

Masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangannya, yang menurut mang itu adalah wajar-wajar saja karena itu menyangkut kebijakan dari pemilik jaringan sosial tersebut

Lebih bagus lagi kalo kita justru dapat membuka account di kedua komunitas ini, sehingga nanti kita bisa merasakan apa perbedaan diantara keduanya.

Yang jelas dari kedua komunitas ini, adalah merupakan sarana untuk kita pergunakan dalam membangun jaringan persahabatan dengan sesama pengguna internet dimanapun berada

Tinggal sekarang tergantung selera anda, mo pilih gabung di Friendster atau di Facebook, semua terserah anda. Atau mo dikedua-duanya juga ga masalah, toh tidak ada larangan kita bergabung dalam beberapa komunitas sosial network seperti ini, lagian keduanya juga adalah gratis.

Selamat mencoba, tambah terus teman anda, sukses selalu untuk anda.